Serambinews.com
TAPAKTUAN-Ratusan guru bersertifikat di jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Selatan, mempertanyakan pencairan sisa dana sertifikasi guru tahun 2011 yang hingga kini belum jelas. Padahal tekenan pengamprahan pencairan dana itu sudah dilakukan pada bulan Juli.
Salah seorang guru bersertifikasi kepada Serambi, Senin (26/9) mengaku sangat kecewa dengan kinerja pejabat di dinas pendidikan yang tidak becus mengelola dana sertifikasi guru. Buktinya, sudah tujuh bulan dana sertifikasi menunggak, terhitung Maret-September hak guru yang memilki sertifikasi itu belum juga dicairkan. Padahal tekenan pengamprahan sudah dilakukan pada Juli lalu.
“Tekenan pengamprahan dari dinas pendidikan dan dinas keuangan sudah dilakukan pada Juli lalu. Tapi hingga kini belum ada kejelasan kapan dana tersebut dicairkan”, katanya.
Buktinya hingga kini dana sertifikasi sebanyak tujuh bulan yang bersumber dari APBN itu belum masuk ke rekening guru penerima sertifikasi. Sementara guru sertifikasi yang dibayar oleh provinsi sudah dicairkan seluruhnya hingga bulan September.
Karena itu, para dewan guru yang sudah memiliki sertifikasi itu, mengharapkan dana sertifikasi itu segera dibayarkan oleh Pemkab Aceh Selatan. Sebab, dirinya bersama sejumlah guru lainnya sangat mengharapkan uang tersebut segera dibayar.
Selain untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar, juga untuk menutupi berbagai kebutuhan hidup. Menurutnya, jumlah guru yang telah bersertifikat di daerah mencapai 500 lebih.
TAPAKTUAN-Ratusan guru bersertifikat di jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Selatan, mempertanyakan pencairan sisa dana sertifikasi guru tahun 2011 yang hingga kini belum jelas. Padahal tekenan pengamprahan pencairan dana itu sudah dilakukan pada bulan Juli.
Salah seorang guru bersertifikasi kepada Serambi, Senin (26/9) mengaku sangat kecewa dengan kinerja pejabat di dinas pendidikan yang tidak becus mengelola dana sertifikasi guru. Buktinya, sudah tujuh bulan dana sertifikasi menunggak, terhitung Maret-September hak guru yang memilki sertifikasi itu belum juga dicairkan. Padahal tekenan pengamprahan sudah dilakukan pada Juli lalu.
“Tekenan pengamprahan dari dinas pendidikan dan dinas keuangan sudah dilakukan pada Juli lalu. Tapi hingga kini belum ada kejelasan kapan dana tersebut dicairkan”, katanya.
Buktinya hingga kini dana sertifikasi sebanyak tujuh bulan yang bersumber dari APBN itu belum masuk ke rekening guru penerima sertifikasi. Sementara guru sertifikasi yang dibayar oleh provinsi sudah dicairkan seluruhnya hingga bulan September.
Karena itu, para dewan guru yang sudah memiliki sertifikasi itu, mengharapkan dana sertifikasi itu segera dibayarkan oleh Pemkab Aceh Selatan. Sebab, dirinya bersama sejumlah guru lainnya sangat mengharapkan uang tersebut segera dibayar.
Selain untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar, juga untuk menutupi berbagai kebutuhan hidup. Menurutnya, jumlah guru yang telah bersertifikat di daerah mencapai 500 lebih.
0 Komentar untuk "Tujuh Bulan Dana Sertifikasi Guru di Aceh Selatan Menunggak Selasa"