Powered by Blogger.

Dua Proyek Pengaspalan Jalan di Aceh Selatan Terbengkalai

TAPAKTUAN – Meski masa kontrak dan tahun anggaran hanya tersisa beberapa hari lagi, namun masih banyak proyek pengaspalan jalan di Kabupaten Aceh Selatan yang belum tuntas. Bahkan proyek yang menelan dana miliaran rupiah itu sudah hampir dua bulan diterlantarkan oleh rekanan.

Zulfar Arifin, anggota DPRK Aceh Selatan, daerah pemilihan Labuhan Haji Raya, kepada Serambi, Kamis (22/12) mengatakan, di lapangan ditemukan dua proyek pengaspalan jalan yang belum tuntas dikerjakan. Malahan pekerjaan  proyek yang baru sebatas penyiraman dengan aspal prinkot itu sudah diterlantarkan oleh oleh rekanan. 


“Sebagian timbunan badan jalan itu sudah buyar dan aspal dasar sudah kelihatan,” katanya. Proyek pengaspalan jalan tanpa papan nama itu, yakni proyek pengaspalan jalan Desa Pante Geulima, Kecamatan Labuhan Haji Barat sepanjang 1.500 meter, dan proyek pengaspalan jalan Kemumu Hilir, Kecamatan Labuhan Haji Timur sepanjang 1.600 meter.

Penelantaran proyek itu, kata Zulfar Arifin, telah mengakibatkan kehidupan masyarakat di sepanjuang lintasan jalan itu terganggu karena debu-debu di jalan itu berterbangan masuk ke rumah dan warung-warung penduduk. “Kita mengharapkan  proyek pengaspalan jalan itu dituntaskan dalam tahun ini juga,” katanya.(az)

* tanggapan kadis pu
Stok Aspal Habis 


TERKAIT masalah itu, Kadis Pekerjaan Umum (PU) Aceh Selatan, Ir TWK Bahrumsyah yang dikonfirmasi mengatakan, proyek pengaspalan jalan Desa Pente Geulima, Kecamatan Labuhan Haji Barat sepanjang 1.500 meter dengan nilai kontrak Rp 1,5 miliar bersumber dari APBK 2011dikerjakan oleh perusahaan  berinisial CV AB, dan proyek pengaspalan  Desa Kemumu Hilir sepanjang 1.600 meter dengan nilai kontrak Rp 1,9 miliar bersumber dari Otsus 2011 itu dikerjakan CV KS.

Bahrumsyah mengatakan, kedua proyek aspal hot mix yang dikerjakan oleh rekanan yang sama itu bukan diterlantarkan, melainkan terhenti karena stok aspal habis. Pengerjaan proyek itu akan dilanjutkan kembali setelah aspal tersedia. “Menurut informasi dalam dua hari ini aspal sudah tersedia kembali,” ujarnya.

Ditanya bagaimana sikap dinas jika dalam sepekan ini aspal tidak masuk, Bahrum hanya menjawab akan duduk bersama kembali membicarakan bagaimana jalan keluarnya. “Jika hingga akhir Desember aspal tidak masuk, otomatis pekerjaan tidak bisa dilanjutkan. Tapi kita akan duduk bersama kembali mencari jalan keluarnya,” ujarnya.(az) 

proyek telantar

* Pengaspalan jalan Desa Pante Geulima, Kecamatan Labuhan Haji Barat sepanjang 1.500 meter  * Pengaspalan jalan Kemumu Hilir, Kecamatan Labuhan Haji Timur sepanjang 1.600 meter.
serambinews.com


Tag : News
0 Komentar untuk "Dua Proyek Pengaspalan Jalan di Aceh Selatan Terbengkalai"

\bisnis paling gratis

Iklan

Back To Top