serambinews.com
TAPAKTUAN-Angka pelanggaran dalam berlalulintas di Kabupaten Aceh Selatan masih tinggi. Hal ini terpantau dari jumlah pelanggaran yang ditindak dalam pelaksanaan operasi Zebra 2011. Dalam operasi Zebra yang digelar sejak 8 November lalu tercatat ratusan pengendara ditindak dengan sanksi tilang.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Bambang Syafrianto SIK melalui Kasat Lantas Iptu Syabirin SH, di sela-sela pelaksanaan operasi Zebra di depan Gardu Lantas, Jalan, T Ben Mahmud, Senin (21/11) mengatakan, pelaksanaan operasi lalu-lintas dengan sandi Zebra 2011 di jajaran Polres Aceh Selatan, cukup membuahkan hasil.
Hasil ini, bisa dilihat dari jumlah pelanggaran yang ditindak dalam pelaksanaan operasi tersebut. Dalam operasi tersebut ditemukan berbagai macam pelanggaran, ada yang ditindak karena tidak menggunaan helm standar. Ada pula yang disebabkan kelengkapan dokumen kendaraannya berupa SIM dan STNK.
Dalam setiap operasi yang dilakukan siang malam itu, polisi tidak lagi memberikan toleransi berupa imbauan. Tapi terhadap setiap pelanggaran langsung ditindak dengan memberikan sanksi berupa tilang dengan sidang di Pengadilan Negeri.
“Tidak ada titipan denda di tempat tilang. Semua pelanggaran harus ke Pengadilan Negeri (PN).
Selain menindak pelanggaran, pada operasi Zebra itu polisi juga memberikan hadiah kepada pengendara yang tertib berlalulintas. Kepada pengendara sepeda motor yang tertib diberikan helm standar, sementara pengendara mobil yang mengenakan sabuk pengaman diberikan bantal log.
TAPAKTUAN-Angka pelanggaran dalam berlalulintas di Kabupaten Aceh Selatan masih tinggi. Hal ini terpantau dari jumlah pelanggaran yang ditindak dalam pelaksanaan operasi Zebra 2011. Dalam operasi Zebra yang digelar sejak 8 November lalu tercatat ratusan pengendara ditindak dengan sanksi tilang.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Bambang Syafrianto SIK melalui Kasat Lantas Iptu Syabirin SH, di sela-sela pelaksanaan operasi Zebra di depan Gardu Lantas, Jalan, T Ben Mahmud, Senin (21/11) mengatakan, pelaksanaan operasi lalu-lintas dengan sandi Zebra 2011 di jajaran Polres Aceh Selatan, cukup membuahkan hasil.
Hasil ini, bisa dilihat dari jumlah pelanggaran yang ditindak dalam pelaksanaan operasi tersebut. Dalam operasi tersebut ditemukan berbagai macam pelanggaran, ada yang ditindak karena tidak menggunaan helm standar. Ada pula yang disebabkan kelengkapan dokumen kendaraannya berupa SIM dan STNK.
Dalam setiap operasi yang dilakukan siang malam itu, polisi tidak lagi memberikan toleransi berupa imbauan. Tapi terhadap setiap pelanggaran langsung ditindak dengan memberikan sanksi berupa tilang dengan sidang di Pengadilan Negeri.
“Tidak ada titipan denda di tempat tilang. Semua pelanggaran harus ke Pengadilan Negeri (PN).
Selain menindak pelanggaran, pada operasi Zebra itu polisi juga memberikan hadiah kepada pengendara yang tertib berlalulintas. Kepada pengendara sepeda motor yang tertib diberikan helm standar, sementara pengendara mobil yang mengenakan sabuk pengaman diberikan bantal log.
Tag :
News
0 Komentar untuk "Razia, Ratusan Kendaraaan Ditilang"