Powered by Blogger.

Tragedi Bima, Mahasiswa Aceh Minta SBY Diturunkan


Tragedi Bima

Banda Aceh-Aksi penembakan yang dilakukan pihak kepolisian NTB terhadap masyarakat di Sape Bima Nusa Tenggara Barat saat aksi penolakan tambang emas menuai reaksi sampai ke Aceh. Solidaritas Mahasiswa Untuk Rakyat (SMUR), Kesatuan Mahasiswa Kota Lhokseumawe (KEUMALA) dan Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik (HIMIPOL) berunjuk rasa minta SBY, Budiyono, dan Kapolri, Timur Pradopo, diturunkan dari jabatannya, karena dinilai mereka pembunuh rakyat.

Dalam unjuk rasa itu mahasiswa membawa spanduk yang bertuliskan  “SBY, wakilnya, Budiyono, dan Kapolri, Timur Pradopo, adalah pembunuh” dipusat kota Lhoksemawe, Minggu (25/12).

“Oleh karena itu kami bersikab bahwa Penembakan dan Kekerasan terhadap rakyat Bima adalah bentuk nyata pelanggaran terhadap Hak dasar rakyat atas tanah dan memperoleh kehidupan layak,”ujar Koordinator Aksi, Syahrul kepada The Globe Journal secara tertulis, Minggu (25/12).

Mahasiswa juga meminta dihentikan penangkapan terhadap rakyat Bima yang terlibat dalam aksi menuntut penolakan tambang emas PT. Sumber Mineral Nusantara. Dan mereka dibebaskan tanpa syarat terhadap Adi Supriyadi (aktivis LMND) beserta rakyat sipil lainnya yang ditangkap Kepolisian Resort Bima.

Mereka menilai, tindakan tersebut merupakan tindakanyang  tak beradab dari sebuah bangsa yang menjunjung tinggi Pancasila dan UUD 1945 sebagai falsafah dalam bernegara.” Menuntut Kepada Mahkamah Konstitusi untuk segera mengeluarkan Keputusaannya terkait Judicial Review UU Mineral Batubara Nomor 4 Tahun 2009 yang melegitimasi kriminalisasi terhadap rakyat serta melemahkan partisipasi rakyat dalam penentuan izin berdirinya perusahaan tambang,”tukas syahrul.

Tambah Syahrul, akar persoalan dari berbagai macam konflik didaerah-daerah penghasil tambang tersebut adalah kebijakan Pemerintah SBY-Boediono di sektor ekstratif yang memihak kepada kepentingan modal.
Tag : nasional, News
0 Komentar untuk "Tragedi Bima, Mahasiswa Aceh Minta SBY Diturunkan"

\bisnis paling gratis

Iklan

Back To Top